Dekstran adalah biopolimer yang banyak digunakan dalam berbagai aplikasi farmasi dan biomedis. Pengeringan semprot adalah metode yang umum digunakan untuk menghasilkan bubuk kering berbasis dekstran, yang dapat meningkatkan stabilitas, kelarutan, dan biodisponibilitas produk berbasis dekstran.
Selama proses pengeringan semprot, larutan dekstran cair disemprot menjadi tetes halus dan dikeringkan dalam aliran udara panas untuk menghasilkan bubuk kering. Bubuk yang dihasilkan memiliki kemampuan alir yang baik, kelarutan, dan stabilitas, sehingga cocok untuk berbagai aplikasi farmasi.
Area pengeringan semprot dekstran meliputi pemilihan bahan baku yang sesuai, pengembangan formulasi, optimisasi proses, dan karakterisasi produk. Kondisi pengolahan yang optimal seperti suhu, laju aliran, dan kondisi masuk/keluar ditentukan untuk mengoptimalkan ukuran partikel, hasil bubuk, dan sifat fisikokimia lain dari bubuk yang dihasilkan.
Bubuk dekstran yang dikeringkan semprot umumnya digunakan dalam berbagai aplikasi farmasi dan biomedis, seperti pengiriman obat, rekayasa jaringan, dan penyembuhan luka. Penggunaan teknologi pengeringan semprot menjamin kualitas yang konsisten dan efisiensi produksi yang tinggi, sehingga menjadi metode yang disukai untuk menghasilkan bubuk kering berbasis dekstran.
Silakan lihat catatan aplikasi untuk parameter awal, formulasi, dan beberapa hasil.
"Daftar untuk mengunduh
Instrumen Terkait
Mini Spray Dryer S-300
Dengan Mini Spray Dryer S-300, BUCHI semakin memantapkan posisinya sebagai yang terdepan di pasar global selama lebih dari 40 tahun. Spray dryer skala laboratorium menggabungkan desain produk yang luar biasa dengan kemampuan instrumen yang unik untuk memberikan pengalaman pengguna yang terunggul.
Mini Spray Dryer B-290
Didukung oleh pengalaman pengeringan semprot selama lebih dari 30 tahun, Mini Spray Dryer B-290 menunjukkan efisiensi dan fleksibilitas yang unggul. Temukan alasan dibalik kepercayaan ribuan publikasi R&D terhadap bukti kinerja pelopor pengering semprot terkemuka di industri.
